KPK Membenarkan Lukas Enembe Tertangkap

INFO DINAMIS - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) saat ini membenarkan kabar bahwa Gubernur Papua, Lukas Enembe (LE) telah tertangkap di Kota Jayapura, Papua pada Selasa 9 Januari 2023.

Nurul Ghufron selaku Wakil Ketua KPK memberikan penjelasan mengenai tertangkapnya LE di Kota Jayapura tersebut.

Baca Juga: Saran untuk Para Libra agar Bisa Meredam Paniknya di Esok Hari Tanggal 11 Januari, Itu Tak Baik

"KPK telah menangkapp Lukas Enembe di Jayapura," Ujarnya.

Hingga saat ini , Lukas telah dalam proses untuk dibawa ke Gedung Merah Putih KPK, Jakarta.

Irjen Pol. Mathius D. Fakhiri selaku Kapolda Papua juga membenarkan perihal penangkapan LE tersebut.

Baca Juga: Kegigihanmu Harus Dipertahankan, 11 Januari akan Menjadi Hari Baik Bagi Scorpio

Sebelum penangkapan ini terjadi, KPK telah menetapkan LE bersama dengan Direktur PT. Tabi Bangun Papua (TBP) Rijatono Lakka (RL) sebagai tersangka dalam dugaan kasus suap dan gratifikasi terkait proyek pembangunan infrastruktur di Provinsi Papua.

Rijatono Lakka diduga sebagai tersangka dalam menyerahkan uang kepada Lukas Enembe dengan jumlah Rp1 Miliar setelah terpilih dalam menggerakan tiga proyek infrastruktur di Pemerintah Provinsi Papua, yakni proyek "Multiyears" penataan lingkungan venue menembak "outdoor" AURI dengan nilai proyek Rp12,9 miliar.

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) juga menduga tersangka Lukas telah menerima pemberian lain sebagai gratifikasi yang memiliki hubungan dengan jabatannya sehingga jumlahnya sampai miliaran rupiah.

Sampai saat ini, KPK sedang mengembangkan lebih lanjut soal penerimaan gratifikasi itu.

Tim penyidik juga telah menahan terangka Rl sebagai kebutuhan penyidikan selama 20 hari pertama terhitung mulai 5 Januari 2023 sampai pada 24 Januari 2023 di Rutan KPK Gedung Merah Putih KPK, Jakarta.***