Dapatkan Ancaman Usai Tampil, Band Radja Minta Pemerintah Indonesia Bisa Mengambil Sikap

INFODINAMIS - Band Radja mendapatkan cacian hingga makian bahkan ancaman usai tampail di Johor Malaysia bersama anak-anak mereka.

Tindakan inilah yang membuat seluruh personil band Radja mengungkapkan rasa kecewanya terhadap perilaku yang mereka terima.

Bahkan band Radja melalui vokalisnya meminta agar pemerintah Indonesia memberikan perlindungan terhadap mereka.

Statemen mereka diungga akun TikTok @detik.com pada saat Ian bersama talent band Radja sedang berada di Bandara.

Baca Juga: Bukan Hanya Cacian, Band Radja Bahkan Dapatkan Ancaman Pembunuhan Setelah Perform di Johor Malaysia

"Kami sangat kecewa, sangat sangat kecewa terhadap EO dan tourism Johor, sangat sangat kecewa," kata vokalis Band Radja itu.

Ian menjelaskan hal ini karena bukan terima kasih yang mereka dapatkan setelah acara sukses terlaksana.

"Setelah mereka terhibur, setelah kami berikan penampilan terbaik, malah cacian makian bahkan sampai ancaman pembunuhan," tuturnya kecewa.

Ian pun memperagakkan bagaimana mereka mengancam sejumlah personil band Radja "Jika Radja datang lagi, ada di kuala lumpur, ada di Malaysia, mati!" kata Ian sambil mengacungkan telunjuknya.

Vokalis band Radja ini menjelasakan bahwa mereka disekap di satu ruangan yang terkunci, penuh dengan tekanan dan ruangan itu penuh dengan body guard banyak.

Baca Juga: Tamara Bleszynsky Nampak Murung Hadiri Sidang Gugatan Rp 34 Miliar dari Sang Kakak

Mereka pun merasa bahwa pada saat itu mereka dilakukan secara tidak terhormat, bahkan tindakan tersebut secara terang-terangan dilakukan di hadapan anak-anak mereka.

"Hey man siapa yang mau macem-macem man, kita hibur kalian man, ngga ada yang mau macem-macem man, tapi kenapa kalian lakukan kite macem itu?," tegas Ian saat mereka dituduh akan berbuat hal aneh di Malaysia.